Home » , , , » Generasi Madani

Generasi Madani

Kata Madani berasal dari bahasa Arab, dari akar kata مدن yang bermakna ‘membangun kota, membudayakan’, atau ‘memanusiakan. Dari akar kata tersebut dapat diturunkan pula kata تمدن yang bermakna ‘peradaban’. 

Ungkapan masyarakat madani dapat diberi makna masyarakat yang beradab, masyarakat yang berperadaban, atau masyarakat yang berbudaya, yang di dalamnya manusia benar-benar diperlakukan sebagai manusia. 

Konsepsi masyarakat madani yang didambakan itu dapat digambarkan sebagai berikut 

1. Masyarakat madani adalah masyarakat yang berperadaban, yang di dalamnya terdapat ukuran-ukuran normatif dalam kehidupan yang digunakan untuk menilai sesuatu itu baik atau tidak baik. Jadi, ukuran baik tidak baik itu ditentukan oleh (kepentingan) diri sendiri. 

2. Hubungan sesama manusia dalam masyarakat madani adalah hubungan horizontal. Hubungan vertikal hanya diperlihatkan oleh hubungan antara makhluk dan Tuhan. 

3. Hak asasi manusia dalam masyarakat madani dihormati dan dihargai dalam rangka menghormati hak-hak orang lain, bukan dalan rangka memperjuangkan hak-hak pribadi. 

4. Kekuasaan masyarakat madani terletak pada rakyat , bukan penguasa. 

Kebenaran yang diperjuangkan dalam masyarakat madani pun bukan kebenaran penguasa, melainkan kebenaran yang obyektif. Dengan demikian, hukum harus ditegakkan. Dalam pada itu, pihak mana pun yang menggunakan kekuatan untuk memaksakan kehendaknya tidaklah dibenarkan (sumber kompas)

0 comments:

Post a Comment